Pembuluh Darah Arteri : Pengertian, Jenis Dan Fungsinya

Posted on

Pembuluh Darah Arteri : Pengertian, Jenis Dan Fungsinya

Arteri Adalah – Semua manusia hidup dan berkembang dengan ditunjang oleh kerja suatu organ, dan bagian lainnya serta beberapa zat yang menyertainya. Siklus yang ada di dalam tubuh manusia bisa berjalan dengan normal, karena telah tercapai fungsi yang maksimal dari semua organ tersebut. darah pada manusia tidak hanya menetap di satu bagian saja, tetapi darah selalu dalam kondisi yang bersih dan menyebar ke seluruh tubuh manusia.

Penyebaran itu terjadi karena terdapat bagian tubuh yang disebut dengan pembuluh darah. Pembuluh darah adalah bagian yang berasal dari sistem sirkulasi tubuh, yang meliputi berbagai jenis dan fungsinya masing-masing. Salah satu jenis pembuluh darah yang paling banyak dikenal adalah pembuluh darah arteri.

Pengertian Pembuluh Darah Arteri

Yaitu Jenis pembuluh darah yang membawa darah yang kaya akan oksigen, yang berasal dari jantung menuju ke seluruh tubuh. Tubuh manusia tentu membutuhkan kekuatan dalam melakukan fungsinya dengan baik. Yaitu kekuatan yang berasal dari nutrisi, cairan, kesehatan tubuh itu sendiri, juga sirkulasi yang baik dalam tubuh. Dengan sirkulasi yang lancar di dalam tubuh, menjadi tanggung jawab dari pembuluh darah tersebut secara keseluruhan. Pembuluh darah arteri juga mempunyai fungsi yang khusus.

Tubuh manusia memerlukan pembuluh darah arteri karena arteri menjadi pusat kelancaran sirkulasi oksigen, yang ada di dalam tubuh. sepanjang hidup manusia setiap detiknya saat manusia dalam keadaan sadar, dan sedang melakukan berbagai aktifitas atau dalam kondisi tidak sadar seperti misalnya tidur. Pembuluh darah arteri selalu bekerja, dengan menyebarkan darah bersih yang kaya akan oksigen ke semua organ tubuh. Serta pada bagian tubuh mulai dari kepala sampai kaki.

Baca Juga :  Uji Kandungan Zat Makanan : Pengertian dan Fungsinya Lengkap

Jenis Pembuluh Darah Arteri

Pembuluh darah arteri ini terdiri dari berbagai jenis, yang tentunya saling mendukung dan terpadu. Berikut jenis-jenis pembuluh darah arteri :

  1. Arteri Pulmonalis. Yaitu jenis pembuluh darah yang dilewati oleh darah dari bilik, lalu menuju ke paru-paru. Pembuluh darah ini banyak mengandung karbondioksida, yang nantinya dibawa ke bagian paru-paru yaitu alveolus.
  2. Arteri Sistematika. Adalah jenis pembuluh darah yang mengantarkan darah ke arteriol, lalu ke pembuluh darah kapiler. Yang dimana menjadi tempat zat nutrisi dan oksigen yang dikeluarkan.
  3. Aorta. Adalah jenis pembuluh yang paling besar yang ada di dalam tubuh. Lalu keluar dari ventrikal, yang mengandung jumlah oksigen yang banyak.
  4. Arteriol. Merupakan pembuluh nadi yang terkecil yang berkaitan dengan pembuluh kapiler.

Fungsi Pembuluh Darah Arteri

Tugas pembuluh darah arteri ini tak bisa digantikan oleh organ lainnya. Tanpa adanya pembuluh darah arteri yang menyebarkan oksigen ke seluruh tubuh, maka tubuh pun akan kekurangan oksigen. Serta bisa mengalami berbagai macam kemunduran di dalam fungsinya. Bahkan bisa berbahaya yang dapat menyebabkan kematian.

Pembuluh darah arteri yang sehat bisa didapatkan dari nutrisi yang sehat, dan pola serta gaya hidup yang sehat. Seperti misalnya olahraga dengan teratur dan tidur yang cukup. Pembuluh darah arteri memompa darah keluar dari jantung, dengan melalui aorta. Aorta ini memiliki cabang dan struktur yang lebih kecil, yang menyebar ke seluruh tubuh. Pada saat jantung memompa komponen darah, maka dinding otot arteri akan mengembang sampai terisi dengan darah.

Pada saat jantung sedang dalam proses relaksasi, maka arteri akan menjadi lebih kencang dengan kekuatan yang cukup kuat. Untuk mendorong darah tersebut ke seluruh tubuh, sampai tercapai sirkulasi yang lebih efisien. Pembuluh darah arteri ini membuat seluruh organ tubuh di dalam tubuh manusia menjadi lebih segar, karena telah mendapat pasokan oksigen dan memiliki kekuatan di dalam menjalankan tugas dan fungsinya masing-masing.

Baca Juga :  Perbedaan Gaung Dan Gema Lengkap

Itulah pembahasan mengenai arteri, lengkap dengan jenis dan fungsinya masing-masing. Semoga dapat dipahami dan menambah wawasan anda.

Baca Juga :